Pada tanggal 13 Juli 2023, FPPTI Kalimantan Barat mengadakan acara yang menarik perhatian para praktisi dan pemerhati perpustakaan di wilayah Kalimantan Barat. Acara ini berlangsung di Universitas Muhammadiyah Pontianak dan mengangkat tema “Literasi Informasi dan Kemampuan Riset: Transformasi Paradigma Perpustakaan di Era Digital.”
Acara ini dihadiri oleh kepala perpustakaan Universitas Muhammadiyah Pontianak, Dwi Cahyo Prasetyo, serta ketua FPPTI Kalimantan Barat, dan Wakil Rektor I Universitas Muhammadiyah Pontianak, Dr. Eko Dewantoro. Mereka memberikan sambutan pembuka yang menekankan pentingnya literasi informasi dan kemampuan riset dalam menghadapi perubahan paradigma perpustakaan di era digital.
Dalam acara yang berlangsung daring dari Jakarta, kepengurusan baru FPPTI Kalimantan Barat dilantik oleh Dhamma Gustiar Baskoro, S.S., M.Pd yang mewakili pimpinan pusat FPPTI. Dhamma memberikan pesan agar FPPTI Kalimantan Barat tetap siap untuk memberikan advokasi dan inspirasi dalam pengembangan perpustakaan perguruan tinggi di wilayah tersebut.
Pada seminar nasional ini, FPPTI Kalimantan Barat menghadirkan dua narasumber yang kompeten di bidang literasi informasi. Novy Diana Fauzie berbicara tentang peran literasi informasi dalam transformasi perpustakaan di era digital dan membagikan pengalaman tentang pengembangan perpustakaan berbasis literasi informasi di UMY yang berjalan sejak 2014.
Sementara itu, Fahrizandi membahas praktik terbaik dalam mengimplementasikan literasi informasi di perpustakaan IAIN Pontianak. Keduanya menekankan pentingnya mengajarkan masyarakat untuk mengakses, mengevaluasi, dan menggunakan informasi secara kritis, sehingga dapat menghindari penyebaran informasi yang tidak akurat atau palsu.
Acara pelantikan dan seminar nasional ini juga menjadi kesempatan bagi peserta untuk berdiskusi dan berkolaborasi dalam upaya mengembangkan perpustakaan berbasis literasi informasi di Kalimantan Barat. Peserta dari berbagai perguruan tinggi dan lembaga perpustakaan menyambut baik kegiatan ini, dengan harapan dapat mendorong sinergi yang lebih kuat dalam meningkatkan literasi informasi di wilayah ini.
Ketua FPPTI Kalimantan Barat, Dwi Cahyo Prasetyo, menyatakan, “Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat menginspirasi dan mendorong pengembangan perpustakaan berbasis literasi informasi di Kalimantan Barat. Dengan meningkatkan kemampuan riset dan literasi informasi, kita dapat memajukan dunia perpustakaan dan memberikan kontribusi yang lebih besar bagi pengembangan ilmu pengetahuan di masyarakat.”
FPPTI Kalimantan Barat merupakan wadah kerjasama antara perpustakaan-perpustakaan perguruan tinggi di wilayah provinsi Kalimantan Barat yang bertujuan untuk mengembangkan literasi informasi, kemampuan riset, dan meningkatkan kualitas perpustakaan tinggi di wilayah ini.
Acara pelantikan dan seminar nasional FPPTI Kalimantan Barat merupakan langkah awal yang penting untuk menciptakan ekosistem literasi yang inklusif dan berkelanjutan. FPPTI Kalimantan Barat berkomitmen untuk terus menyuarakan pentingnya literasi informasi dan kemampuan riset, serta mengembangkan kolaborasi yang lebih luas dalam pengembangan perpustakaan di era digital.
0 Komentar